Langsung ke konten utama

chance or choice

when we meet the right person to love

when we're at the right place at the right time,

that's chance

when you meet someone you're attracted to,

that's not a choice. that's chance, dude!


being caught up in a moment (and there's a lot of couples who get together because of this)
is not a choice, that's also a chance

the difference is what happens afterward.
when will you take that infatuation, that crush,

that mind blowing attraction to the next level?
that's when all sanity goes back,
you sit down and contemplate whether you want to make this
into a concrete relationship
or just a fling

if you decide to love a person, even with his or her faults,
that's not a chance. that's choice

when you choose to be with a person, no matter what,
that's choice

even if you know there are many people put there
who are more attractive, smarter, and richer than
your mate, and yet, you decide to love your mate
just the same, that's choice

infatuation, crushes, attraction comes to us by chance,
but true love that lasts is truly a choice,
a choice that we make.

there's a beautiful movie quote that i believe is so true about this:
"fate brings you together,
 but it's still up to you to make it happen."

i do believe that soulmates do exist.
that there is a truly someone made for you.
but it's still up to you make
the choice if you're going to do
something about it or not.

at least dude, we may meet our soulmates by chance.
but, loving and staying with our soulmates
is still a choice we have to make




Komentar

Favorites

Makna

Tahu tidak apa yang paling penting di dunia ini? . . Mempertahankan, bukan mendapatkan. Berlaku untuk seluruh aspek kehidupan. Mulai dari karier, rejeki, Dan juga cinta… Hargailah hal-hal kecil yang ada di sekitarmu. Orang orang yang memperjuangkan dan kamu perjuangkan, Barang-barang keinginan yang kamu dapatkan dengan susah payah, Rawat dan hargailah apa yang kamu dapatkan sekarang ini, karena sebelum kamu mendapatkannya, kamu pernah menginginkannya, atau bahkan mendoakannya. Dan saya percaya, dari situlah kita belajar untuk menghargai hal hal yang kecil.

Realistis

Banyak yang bilang “realistis saja”. Banyak juga yang pesimis dengan apa yang saya lakukan saat ini. Mereka nyatanya tidak tahu arti sebenarnya dari “usaha”. Usaha bukan hanya meliputi “apa yang akan dihasilkan dan apa yang sedang dilakukan” Melainkan juga ; “Apa yang sudah dikorbankan?” “Apa yang sudah dikeluarkan?” “Apa keinginan yang sudah lama ditahan?” “Apa yang sudah dipasrahkan?” Dan ini inti yang paling penting ; “Apa sudah didoakan?” Hal hal seperti itu yang sepertinya luput dilihat oleh mereka mereka yang underestimate dengan usahamu. Ketahuilah, bahwa sejatinya mereka juga tidak ingin bekerja setiap hari. Yang ada di pikiran mereka sekarang adalah sibuk mencari laba dan untung, tapi dengan cara menindas sesame. Memang cepat dapat, tapi juga cepat hilang.                 Saya sendiri kadang juga takut. Merasa sendiri? Setiap hari saya merasa sendiri. Yang saya yakini sampai s...

Menuai

“Sabarmu panjang, tuaianmu ya pasti besar” Begitu kira-kira isi pesan Whatsapp yang saya terima menjelang maghrib dari pacar saya, Si Grace. Hati serasa plong begitu melihat isi pesan tersebut. Serasa ada yang mengingatkan bahwa apa yang saya alami sekarang ini sifatnya hanya sementara. Ya, saya percaya akan ada hal baik yang terjadi di hidup saya sebentar lagi. No excuses, just believe . ********** “ Cepat makan! Sabar juga butuh makan!” sambung si Grace dengan emoji marah. Ah iya saya lupa, sabar juga butuh makan ternyata.